Sosok Inspiratif Penanganan COVID -19 Di Indonesia
Belum lama ini Ketua Sahabat Difabel Jepara (Sadifa) Adib Budiono mendapat penghargaan dari salah satu media nasional yaitu Good News From Indonesia (GNFI) dan Merdeka.com. Hal itu berkat kreativitas kelompok Sadifa membuat inovasi masker untuk tuna rungu wicara dan handsanitizer dan minuman sehat. Keuntungan dari penjualan masker dan minuman sehat digunakan untuk membantu sesama difabel yang membutuhkan dan terdampak Covid-19.
”Ide (membuat masker transparan) bermula ketika saya dan teman-teman Sadifa ingin agar teman-teman yang tuna rungu wicara bisa melihat apa yang diucapkan lawan bicaranya dan tetap bisa berkomunikasi ketika menerapkan protokol kesehatan. Karena itu butuh masker transparan,” jelasnya.
Dari ide itu dirinya dan Sadifa Jepara, selain membuat masker normal/kain, juga membuat masker ramah difabel yang tengahnya transparan. Bisa dilihat apa yang diucapkan oleh lawan bicaranya. Produk itu sangat membantu teman difabel tuna rungu wicara dalam berkomunikasi. Karena menggunakan masker biasa, teman difabel tuna rungu wicara sulit berkomunikasi.
Selain membuat masker, Sadifa juga membuat handsanitizer. Produk ini sudah uji laboraorium dan layak digunakan. Bahannya dari limbah ampas jahe dipadukan dengan lidah buaya dan serai.
”Jadi di masa pandemi saat ini, kami ikut mensukseskan program memakai masker dan hand sanitizer. Ini berkat pembinaan yang dilakukan PT. PLN UIK TJB kepada kami (Sadifa Jepara),” tandasnya.
Dari karya inovatif itu dirinya diganjar penghargaan dari beberapa media nasional.
General Manager PLN UIK TJB Rachmat Azwin mengatakan program tersebut sebagai wujud kepedulian kepada kelompok rentan. Selain itu dapat membantu perekonomian masyarakat di tengah pandemi. Dengan begitu menciptakan multiplier effect untuk merangsang perekonomian di Jepara yang terdampak Covid-19.
”Sekaligus memproduksi produk herbal yang diperlukan masyarakat saat ini untuk meningkatkan imunitas tubuh,” imbuhnya.
Kelompok Sadifa memproduksi olahan produk herbal berupa sirup. Dari jenis produksi itu, PLN UIK TJB memberikan pelatihan-pelatihan yang mendukung pengembangan produk. Seperti pelatihan packaging yang menarik pelanggan dan pelatihan bisnis secara online.
Pendampingan intensif juga terus diberikan kepada Sadifa. Setelah dilakukan pendampingan ternyata muncul kebutuhan-kebutuhan dalam hal produksi. Kemudian diberikan pengadaan bantuan alat-alat produksi sirup herbal. Serta dibuatkan rumah olahan Sadifa untuk mendukung produksi sirup herbal.