Pertanyaan Tentang PLTU Tanjung Jati B

Dalam rangka meningkatkan wawasan dan pengetahuan 59 siswa dengan didamping 13 guru Madrasah Ibtidaiyah Sadamiyyah, Guyangan, Bangsri Jepara kunjungi PLTU Tanjung Jati B, Senin (29/4). Usai mengikuti presentasi proses produksi listrik, siswa yang masih duduk dikelas 5 dan 6 tersebut diperkenankan untuk bertanya terkait materi yang diberikan.

Awalnya mereka merasa malu untuk bertanya, namun setelah salah satu dari mereka bertanya, beberapa siswa lain ikut mengajukan pertanyaan tentang PLTU Tanjung Jati B. Ibnu Kharis siswa kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah Sadamiyyah dengan penuh semangat dan rasa ingin tahu menanyakan berapa derajat celius suhu cerobong PLTU Tanjung Jati B.

Pertanyaan ini merupakan pertanyaan sulit tentang PLTU pertama yang disampaikan oleh peserta kunjungan tingkat sekolah dasar yang pernah berkunjung ke PLTU Tanjung Jati B. Umumnya siswa atau peserta kunjungan menanyakan dari mana batubara PLTU Tanjung Jati B dikirim.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Rendy Ardiansyah staf PLN Tanjung Jati B sekaligus pemateri menjawab bahwa suhu cerobong PLTU Tanjung Jati B berkisar antara 60 derajat celcius.

Sepanjang perjalanan keliling PLTU siswa juga aktif bertanya tentang apa yang mereka lihat. Salah seorang siswa bertanya cukup untuk berapa hari batubara yang ada di stockpile. Saat ini stock batubara PLTU Tanjung Jati B aman yaitu cukup untuk 30 hari kedepan.

Tiba di pelabuhan bongkar batubara atau jetty dan melihat proses kerja ship unloader, siswa kembali bertanya, berapa waktu yang dibutuhkan untuk membongkar satu kapal vessel. Untuk membokar batubara dari kapal menuju stock rom batubara atau stockpile batubara melalui belt conveyor dibutuhkan waktu tiga hari kerja.

Share this post