Diskon Tambah Daya Menembus Batas
April 24, 2019
Edit
PLN terus berupaya memberikan keleluasaan bagi konsumen dalam menikmati kapasitas listrik yang tersedia melalui program diskon tambah daya menembus batas. Di Gebyar Kartini Expo 2019 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Jepara dalam memperingati Hari Kartini dan Hari Jadi Kabupaten Jepara ke 470 selain memperkenalkan produk unggulan CSR, PLN melalui PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Jepara memberi kesempatan bagi pengunjung untuk tambah daya.
Promo tambah daya listrik "Menembus Batas" ini hadir dengan beberapa pilihan.
Tambah daya listrik diskon 50 persen dengan maksimum potongan Rp 10 juta untuk Pelanggan Rumah Tangga yang mengajukan permohonan tambah daya dalam rentang waktu 1 Maret 2019 hingga 30 April 2019.
Diskon biaya penyambungan tambah daya sebesar 75 persen dengan maksimum potongan Rp 10 juta. Untuk pelanggan rumah tangga yang memiliki atau membeli kompor listrik atau kompor induksi atau motor listrik.
Bahkan bagi pelanggan yang memiliki atau membeli mobil listrik, PLN memberikan diskon biaya penyambungan tambah daya hingga 100 persen. Masa berlaku untuk promo kedua ini lebih panjang, yaitu darI 1 Maret 2019 hingga 31 Desember 2019 mendatang.
Di sela-sela kunjungannya ke stand pameran PLN, Sekda Jepara, Sholih menyempatkan untuk mencoba motor listrik. Dan bertanya apa saja kelebihan motor listrik jika dibandingkan motor berbahan bakam BBM. Menanggapi pertanyaan tersebut, Manajer PT PLN ULP Jepara, M. Mulki Maulana menjelaskan bahwa motor listrik memiliki tiga kelebihan diantaranya lebih efisien. Sepeda motor dengan mesin pembakaran internal umumnya membutuhkan 1 liter untuk jarak 30 kilometer. Sementara motor listrik membutuhkan 3 kWh untuk mencapai jarak 60 kilometer. Bila merujuk harga BBM Pertamax (Feb 2019 Jawa Tengah) yang harganya Rp 9.850 maka pengguna motor konvensional menghabiskan Rp 19.700 untuk menempuh jarak 60 kilometer. Sedangkan pengguna motor listrik hanya mengeluarkan sekitar Rp 5 000 dengan acuan tarif Rp 1.467 per kWh.
Motor listrik juga ramah lingkungan karena tidak ada emisi gas buang yang diproduksi dari sepeda motor listrik (tidak ada knalpot). Sementara untuk baterai, sejumlah penelitian juga telah berhasil mendaur ulang 95 persen untuk digunakan kembali.
Dan yang ketiga motor listrik lebih aman karena kendaraan yang berbasis listrik tenaganya bisa diatur sesuai kebutuhan. Motor listrik dengan tenaga setara mesin 125 cc kecepatannya bisa dibatasi, misalnya hanya 60 km per jam.