Bahan Bakar & Abu Batubara PLTU Tanjung Jati B.
December 14, 2016
Edit
Bahan bakar yang digunakan pada PLTU Tanjung Jati B adalah batubara dan bahan bakar minyak HSD, Minyak HSD digunakan saat star up, saat beban rendah dibawah 160 MW dan pendukung keandalan saat gangguan. Sedangkan batubara digunakan sebagai bahan bakar utama. Batubara dibawa dari jetty menggunakan conveyor ke coal storage untuk tempat penimbunan sementara. Selanjutnya batubara dibawa dengan conveyor ke coal bunker di boiler area. Dari coal bunker batubara diatur pemakaiannya sesuai kebutuhan bahan bakar saat itu di coal feeder dan selanjutnya masuk mill untuk dihaluskan menjadi tepung.
Tepung batubara dihembus dengan udara dari primary air fan ke ruang bakar boiler menghasilkan abu batubara yang terdiri dari abu terbang (Fly ash) dan abu berat (Bootom ash) abu terbang ditanggap Electro Static Precipitatot (ESP) untuk dibuang ke ash pond. Teknologi ESP terbukti mampu mengatasi pencemaran udara dengan kemampuan menangkap abu terbang 99,3%. Sedang abu berat yang jatuh dibawah ruang bakar boiler ditampung di SSC dan dibuang juga ke ash pond, Gas buang dari pembakaran sebelum keluar melalui cerobong diturunkan kadar sulfurnya dengan teknologi Flue Gas Desulphurization (FGD). Untuk lebih jelasnya silahkan anda lihat video berikut.